Jumat, 24 Februari 2012

CINTA


Cinta adalah bagian dari fitrah, org yg kehilangan cinta dia tak normal tetapi banyak juga org yg menderita krn cinta. Bersyukurlah orang2 yg diberi cinta dan bisa menyikapi rasa cinta dgn tepat.
Hikam:”Dijadikan indah pada pandangan manusia kecintaan kepada apa2 yg diinginkan yaitu wanita anak2 harta yg banyak dari jenis emas perak kuda pilihan binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup didunia dan disisi Allah tempat kembali yg baik.” {Al-Qur`an: Ali-Imran ayat 14}
“Cintamu kepada sesuatu menjadikan kamu buta dan tuli.” Cinta memang sudah ada didalam diri kita diantara terhadap lawan jenis. Tapi kalau tak hati2 cinta bisa menulikan dan membutakan kita. Cinta yg paling tinggi adalah cinta krn Allah ciri adlh orang yg tak memaksakan kehendaknya. Tapi ada juga cinta yg menjadi cobaan buat kita yaitu cinta yg lebih cenderung kepada maksiat. Cinta yg semakin bergelora hawa nafsu makin berkurang rasa malu. Dan inilah yg paling berbahaya dari cinta yg tak terkendali.

Islam tak melarang atau mengekang manusia dari rasa cinta tapi mengarahkan cinta tetap pada rel yg menjaga martabat kehormatan baik wanita maupun laki-laki. Kalau kita jatuh cinta harus hati2 krn seperti minum air laut semakin diminum semakin haus. Cinta yg sejati adlh cinta yg setelah akad nikah selebihnya adlh cobaan dan fitnah saja.
Cara utk bisa mengendalikan rasa cinta adlh jaga pandangan jgn berkhalwat (berdua-duaan) jgn dekati zina dalam bentuk apapun dan jgn saling bersentuhan. Bagi orang tua yg membolehkan anak berpacaran harus siap2 menanggung resiko. Marilah kita mengalihkan rasa cinta kita kepada Allah dgn memperbanyak shalawat, dzikir, istighfar, dan sholat sehingga kita tak diperdaya oleh nafsu krna nafsu yg akan memperdayakan kita, Seperti cinta padahal nafsu belaka.

Kamis, 23 Februari 2012

API SEGUNUNG AIR SEGELAS


Pada hari kiamat keluarlah dari neraka Api sebesar gun...ung
Menuju sasaran umat Muhammad
Rasulpun tidak berkuasa menolaknya
Lalu beliau minta pertolongan jibril

"Hai jibril Tolonglah aku menghadapi api Yang akan membakar umatku"
Lalu oleh jibril
Diberinya segelas air
Untuk disiramkan diatas api
Yang sedang mengamuk itu

Padamlah api seketika
Hanya karena segelas air
Rasul bertanya kepada jibril
"Air apakah itu, hai jibril?"

"Itu adalah air mata umatmu yang menangis
Karena takut kepada Allah
Yang aku simpan atas perintah Allah
Untuk sewaktu-waktu engkau membutuhkan
Guna memadamkan api
Yang akan membakar umatmu

(Mau'idhah)
(MIF Baihaqi, diluar mahkamah akal)


***
Air Mata Pemadam Api Neraka

Ya Allah ! Ya Tuhanku
Jadikanlah air mataku di waktu takut dengan-Mu
Pemadam api neraka-Mu
Jatuhnya air mataku
menggugurkan segala dosa-dosaku


Tuhan ! Kalau bukan dengan rahmat-Mu
Aku tidak akan selamat
Kalau bukan kemaafan-Mu
Aku tidak terlepas daripada azab

Aku lemah, bantulah aku
Nafsuku serakah
Bantulah aku bermujahadah selalu

Syaitan yang menipu dayaku
Lindungilah aku darinya
Jalan kesesatan terlalu banyak
Ada yang jelas
Ada yang samar-samar

Kalau bukan pimpinan-Mu
Aku tersesat jalan
Pimpinkanlah aku selalu
Agar aku selamat menuju-Mu

Harta Yang Paling Berharga...


Harta Yang Paling Berharga...

Dari Abu Umamah ra, Rasulullah saw bersabda, 'Wahai Mu'adz! hati yang bersyukur, lisan yang selalu berdzikir, istri yang solehah yang membantu melancarkan urusan dunia dan akhiratmu, itulah harta yang paling berharga bagi manusia." (Syu'bul Iman)


Bila mendengar kata harta, maka biasanya yang akan terbayang di benak kita adalah uang yang banyak, rumah megah, mobil mewah, tanah yang luas dan yang sejenisnya. Padahal, semua itu kurang berharga karena hanya bersifat sementara. Ketika seseorang sedang resah, ia tidak lagi membutuhkan semua itu tapi sangat membutuhkan sesuatu yang akan menenteramkan hatinya.

Karena itu, Rasulullah saw berwasiat kepada kita melalui sahabatnya Mu'adz bin Jabal bahwa harta pusaka yang paling baik dan berharga bagi manusia adalah hati yang penuh dengan rasa syukur, lisan yang selalu berdikir dan istri yang sholehah.

Pertama, qalbun syakirun (hati yang penuh rasa syukur). Yaitu hati seseorang yang selalu memandang kebawah dalam urusan dunia, sedangkan dalam urusan agama selalu memandang ke atas.

Kedua, lisanun dzakirun. Yaitu lisan yang selalu mengeluarkan ucapan - ucapan yang baik, dihiasi dengan kalimat - kalimat thayyibah, sehingga orang lain selamat dengan ucapannya, tenteram dengan kalimat - kalimatnya.

Ketiga, jauzatun shalihatun. Yaitu istri yang menunjang dan melancarkan urusan dunia maupun akhirat, yang memiliki hati yang padat dengan rasa syukur, dan lidahnya dihiasi dengan untaian kata yang memesona suaminya. Istri sholehah akan menjadi harta karun utama, yang mampu menyelamatkan kehidupan dari bencana dan malapetaka dunia dan akhirat.

Jika kita selalu mengejar kepuasan dan kemewahan dunia, maka selamanya tidak akan tercapai. Akan tetapi, jika kita memiliki harta yang aling berharga bagi manusia sebagaimana yang diwasiatkan Rasulullah saw kepada Mu'adz bin Jabal, maka kemewahan dan kesenangan dunia akan mengemis kepada kita.

Rabu, 22 Februari 2012

WANITA SHOLEHAH

Perempuan Yang Aku Cintai

(Istimewa buat puteri Hawa kesayangan Adam)
Rasulullah SAW bersabda :
Dunia Ini adalah Hiasan “Sebaik-baik perhiasan di dunia ini adalah wanita yang solehah.”


Perempuan yang aku sayangi
Adalah pencinta agama Tuhannya
Yang mengalir rasa cinta.. takut dan harap
Terus menguasai perjalanan kehidupannya
Dari waktu ke waktu


Sehingga perjanjian antara jasad dan nyawanya berakhir

Perempuan yang aku rindui
Adalah yang di mata dan wajahnya
Terpancar sinar nur Ilahi
Lidahnya basah dengan zikrullah
Sentiasa muraqabah(mendekatkan diri kpd Allah)
Setiap waktu sibuk membaiki diri
Di sudut hati kecilnya sentiasa membesarkan Allah

Perempuan yang aku cintai
Yang menutup auratnya dari pandangan ajnabi(bukan Mahramnya)
Kehormatan dirinya menjadi mahal nilainya
Mujahadatunnafsi adalah perjuangan yang mesti
Muhasabatunnafsi dilakukan selalu
Disanjung tinggi penduduk langit dan bumi

Perempuan yang aku dambai
Yang mendekatkan hatiku yang jauh dari Allah
Tika aku di sana dilamar duniawi
Hadirnya memperkasa Akhiratku


Sewaktu aku alpa dan leka
Lembut manjanya mentazkirah diri
Di kala aku disapa bahana
Belai kasihnya menginsafkan naluri

Perempuan yang aku kasihi
Yang bersyukur pada apa yang ada
Yang bersabar pada apa yang tiada
Cinta pada hidup yang sederhana
Demi kebahagiaan abadi di sana

Perempuan yang aku sukai
Menjadi dian pada dirinya sendiri
Yang menjadi pelita untuk putera-puteriku
Yang bakal dilahirkan
Untuk menyambung perjuanganku
Menegak kalimah Allah nan qudus
Mendaulat perjuangan suci Junjungan Mulia

Perempuan yang aku impi
Adalah wanita yang luhur haqiqi


Muslimah yang setia sejati
Mu’minah yang taat pada Ilahi

Itulah…
Perempuan acuan al-Qur’an.

Selasa, 21 Februari 2012

DUNIAKU

duniaku hanya sebesar keluargaku
dan aku dilahirkan dalam karma itu
tapi kehendak bebas tetap ada padaku
mau dibuat sederhana atau rumit itu pilihanku

semua orang dilahirkan tepat pada tempatnya
sempurna dengan perhitungan karma kehidupannya
walau duniaku hanya sebesar keluargaku saja
karma sampingan bisa datang dari luar keluarga yang ada

yang berhati tenang akan memasuki hati heningnya
berusaha menyadari jerat ikatan yang memancingnya
karma yang sebesar keluarga bisa menjadi runyam semua
karena terpancing kehendak bebas merespon luar dunianya

kesederhanaan kelahiran berkalung karma keluarga
akan berubah kerumitan saat jerat ikatan lain menjelma
kesenangan dan kenyamanan dari luar begitu memikatnya
keluarga dan masalahnya dianggap beban dan tak dipedulikannya

dunia memancing dengan kenikmatan selingkuhan dimana-mana
apalagi nyata dalam keluarga tak terpuaskan dahaga dari pasangannya
teknologi menawarkan diri sebagai jembatan menyatukan nafsunya
sekarang keluarga tak ayal hanya stempel numpang tidur dan makan saja

spiritual kemudian menjadi ajang pembenaran kelakuannya
berbagai pengetahuan di bolak balik agar masuk logika sewajarnya
tantra seks dimana-mana jadi ajang laku selingkuhan pembenarannya
jiwa binatang berkedok manusia spiritual menjadi kekuatan menarik dunia

aku berdoa kepada Tuhan Langit dan Bumi serta segala makhluk suci
jagalah diriku dan keluargaku hidup dalam lingkaran perlindungan ilahi
dunia manusia dikuasai jiwa para binatang bertitel guru spiritual sejati
biarlah kami dikucilkan dan diejek oleh dunia yang dikuasai pencipta ilusi
asal kami bisa makan dan minum serta menyekolahkan titipan ilahi ini